Pages

Sunday, December 9, 2018

Ma'ruf Terkilir, Erick: Enggak Pengaruhi Elektabilitas

Ketua TKN mengatakan Ma'ruf Amin tetap bekerja meski dilanda cedera.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim pemenangan kubu pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01 memastikan cidera yang mendera Ma'ruf Amin tidak akan berdampak pada elektabilitas pasangan calon. Tim Kampanye Nasional (TKN) mengatakan, hal ini disebabkan Ma'ruf Amin yang tetap bekerja meski dilanda cedera.

"Enggak, kalau cedera kaki memang harus diurut baru bisa jalan tapi tetep bisa bekerja," kata Ketua TKN Koalisi Indonesia Kerja (KIK) Erick Thohir di Jakarta, Ahad (9/12).

Erick mengaku telah berkomunikasi dengan Ma'ruf perihal cederanya itu. Menurut mantan presiden direktur Inter Milan ini, cedera yang dialami seseorang itu merupakan hal yang wajar.

"Kalau serangan jantung, gegar otak itu baru fatal, kalau ini (cedera kaki) biasa jadi tetap bekerja," ujarnya.

Meski demikian, Erick tidak membantah cedera yang dialami Ma'ruf membuat dirinya tidak bisa meninggalkan kediamannya di Situbondo. Dia mengatakan, meski begitu sakit tersebut tidak menghalangi Ma'ruf untuk tetap aktif bekerja.

"Enggak, kan beliau seperti yang saya bilang, beliau itu memang sekarang silaturahmi ke ponpes-ponpes, kampanyenya Januari. Nanti kalau beliau kampanye janhan kaget kejutan-kejutan yang beliau buat," jelasnya.

Ma'ruf Amin sebelumnya mengklarifikasi kabar yang menyebut dirinya sedang sakit. Dia menekankan dirinya tidak sakit dan tidak sedang dirawat di rumah sakit layaknya kabar yang sempat beredar. Ma'ruf mengaku dirinya tengah dalam pemulihan akibat kaki yang terkilir.

Dia pun meminta maaf kepada awak media kalau dalam beberapa waktu terakhir ini dirinya tidak bisa menemui wartawan lantaran kakinya terkilir. Menurut dia, sebenarnya kakinya sudah lama terkilir, tetapi dirinya tetap memaksakan diri untuk bersilaturrahim ke daerah-daerah.

Akhirnya, lanjut dia, dokter menyarankan agar beristirahat untuk sementara agar kakinya bisa pulih kembali. "Jadi saya sebenarnya bukan sakit. Tidak ada. Apalagi diceritakan saya masuk rumah sakit," ucap Mustasyar PBNU ini.

Let's block ads! (Why?)


https://ift.tt/2L5ZnCa
December 09, 2018 at 03:34PM from Republika Online RSS Feed https://ift.tt/2L5ZnCa
via IFTTT

No comments:

Post a Comment