Pages

Friday, December 14, 2018

Tim Kampanye Jabar akan Lakukan 'Operasi Darat' Jelang Pilpr

Pemerintah mengendalikan perekonomian di tengah situasi global yang tak mendukung.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Tim kampanye daerah (TKD) Jawa Barat Joko Widodo-Maruf Amin akan melakukan 'operasi darat' untuk mengampanyekan kandidat tersebut jelang Pemilu Presiden 2019. Menurut Ketua TKD Jawa Barat Joko Widodo-Maruf Amin, Dedi Mulyadi, cara ini dilakukan agar semakin banyak masyarakat yang mengetahui keberhasilan presiden ketujuh Indonesia tersebut.

"Januari operasi darat. Menyampaikan program pemerintah," ujar Dedi usai menggelar rapat koordinasi tim pemenangan itu, di Bandung, Jumat (14/12).

Dedi mengatakan, saat ini, banyak program pembangunan pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla yang berhasil dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Selain di bidang infrastruktur, perkembangan perekonomian pun cukup membanggakan.

Dedi menyontohkan, saat ini, warga penerima program keluarga harapan (PKH) mendapat bantuan pangan yang layak dibanding periode sebelumnya. Sehingga, masyarakat miskin bisa menikmati beras yang sama dengan jenis yang dimakan oleh kita. "Ini terobosan baru," katanya.

Selain itu, pemerintah saat ini berhasil mengendalikan perekonomian di tengah-tengah situasi global yang tidak mendukung. Terlebih, saat ini mata uang rupiah terus menguat terhadap dollar Amerika. "Relatif bisa bertahan stabil, bahkan cenderung terus menguat," katanya. 

Tak hanya itu, pembangunan infrastruktur terus digenjot pemerintahan Joko Widodo sebagai stimulus untuk menggairahkan perekonomian masyarakat. Dengan begitu, ia memastikan pihaknya akan maksimal agar masyarakat mengetahui berbagai prestasi tersebut. "Di bulan Januari ini masyarakat harus sudah mengetahui capaian-capaian itu," katanya.

Dedi pun optimistis, Joko Widodo-Maruf Amin akan unggul khususnya di Jawa Barat pada Pemilu Presiden 2019. "Selisihnya jelas. Kita sudah lebih unggul di Jawa Barat," katanya. 

Let's block ads! (Why?)


https://ift.tt/2S2xMEO
December 14, 2018 at 09:38PM from Republika Online RSS Feed https://ift.tt/2S2xMEO
via IFTTT

No comments:

Post a Comment