REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Film Leaving Neverland merupakan proyek dokumenter dua bagian yang dirlis oleh HBO. Film tersebut membahas hubungan Michael Jackson dengan Wade Robson dan James Safechuck di 1980-an dan 1990-an.
Kedua orang tersebut mengklaim penyanyi itu melakukan pelecehan seksual terhadap mereka ketika masih anak-anak. Pada puncak kariernya, Michael sangat terlibat dalam keluarga James dan Wade, dan menjadi teman dan mentor yang tepercaya bagi setiap anak lelaki.
Dalam film dokumenter itu, Wade dan James dewasa menggambarkan bagaimana acara menginap dan bermain yang semula tampak tidak ada yang salah berubah menjadi pelecehan. Keluarga Jackson menyangkal tuduhan dalam dokumen itu dan menuntut HBO sebesar 100 juta dolar AS karena melanggar perjanjian.
Mungkin bagi sebagian yang lupa atau tidak mengikuti masalah ini, akan sedikit membingungkan. Leaving Neverland merupakan judul yang diambil dari kata yang merujuk pada Neverland Valley Ranch. Tempat tersebut adalah rumah Michael Jackson di Los Olivos, Kalifornia.
Menurut laporan MTV, Michael membayar 17 juta dolar AS untuk properti 2.500 hektare itu pada 1988. Setelah membeli tanah itu, dia membangun taman hiburan dan banyak atraksi di dalamnya, seperti rollercoaster, kincir ria, arcade, kereta api, bioskop, kandang kuda, dan kebun binatang.
Lantas, siapa sosok Wade dan James ini? Pada 1987, Wade yang berusia lima tahun bertemu Michael di belakang panggung di salah satu acaranya di Brisbane setelah memenangkan sebuah kontes menari.
Tiga tahun kemudian, ibu Wade, Joy, menghubungi Michael sehingga mereka melakukan perjalanan akhir pekan ke Neverland Ranch. Untuk memajukan kariernya, pada 1991, Wade pindah dari Australia ke Los Angeles bersama ibu dan saudara perempuannya, Chantal.
Dari sana, Wade dan Michael mengembangkan hubungan yang sangat dekat yang diduga mengarah pada pelecehan seksual yang dilakukan Michael terhadap Wade. Dalam trailer Leaving Neverland, Wade berkata "Dia memberi tahu saya jika mereka mengetahui apa yang kita lakukan, dia dan saya akan masuk penjara seumur hidup."
Sedangkan James merupakan anak berusia delapan tahun ketika bertemu King of Pop itu pada 1986. James bertemu ketika mereka membintangi iklan Pepsi bersama dan menjadi sangat dekat hanya dalam beberapa bulan.
Masalah pelecehan seksual pada anak yang menimpa Michael tidak hanya pada dua anak tersebut. Pada 1994, setelah penyelidikan selama setahun, Michael mencapai penyelesaian di luar pengadilan dengan seorang bocah lelaki berusia 14 tahun yang menuduh bintang ini melakukan pelecehan seksual, penipuan, kelalaian, rayuan, kesalahan yang disengaja, dan kesengajaan tekanan emosional.
Pada Desember 2003, Michael didakwa dengan tujuh tuduhan penganiayaan anak dan dijatuhi hukuman hingga 20 tahun penjara. Tuduhan ini tidak melibatkan Wade atau James. Setelah persidangan 14 pekan yang sangat ketat, dia dibebaskan pada 2005.
Masalah Wade dan James terbongkar baru pada 2013. Ketika itu Wade menggugat perkebunan Michael karena Wade mengklaim telah dianiaya oleh Michael sejak usia tujuh hingga 14 tahun. "Aku tidak pernah melupakan satu momen pun dari apa yang dilakukan Michael kepadaku, tetapi aku secara psikologis dan emosional sama sekali tidak mampu dan tidak mau mengerti itu adalah pelecehan seksual," ujar Wade.
James baru menambahkan namanya ke dalam kasus Wade pada 2013. Dia kemudian mengajukan gugatan pada 2014 dan mengklaim telah dilecehkan dari 1988 hingga 1992. Kasus James dan Wade keduanya dalam proses banding saat ini.
https://ift.tt/2HdZkV3
March 05, 2019 at 12:35PM from Republika Online RSS Feed https://ift.tt/2HdZkV3
via IFTTT
No comments:
Post a Comment