Pages

Tuesday, April 9, 2019

Camilan Sehat Lahan Gambut Masuk Istana Wapres

Wapres mendukung camilan sehat lahan gambut bisa mendunia.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tujuh macam hasil olahan produk pangan sehat atau eco food dari lahan gambut Kecamatan Lalan, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) diterima masuk Istana Wakil Presiden. Tujuh camilan sehat tersebut antara lain nanas kering, keripik kelapa, beras Merah, beras hitam, beras Putih, sambal tabur nanas, dan selai nanas itu diterima langsung Wakil Presiden Jusuf Kalla pada 1 April lalu.

Tujuh olahan yang dikenal dengan nama produk Rawang itu dikenalkan langsung dan dibawa oleh Kepala Badan Restorasi Gambut (BRG) Nazier Foead, Deputi I BRG Budi Wardana, Deputi II BRG Alue Doyong, Deputi III BRG Mirna A Safitry, dan Dinamisator BRG Sumsel Dhio Dhanni Shineba.

"Pak Wapres Jusuf Kalla ingin melihat langsung produk Rawang dari Kecamatan Lalan Kabupaten Musi Banyuasin tersebut yang diolah oleh warga Muba," kata Deputi III Bidang Edukasi Sosialisasi Partisipasi dan Kemitraan Badan Restorasi Gambut (BRG) Mirna A Safitry dalam keterangan tertulis yang diterima Republika.

Ia mengatakan, hasil olahan ini terdapat di Desa Bumi Agung Kecamatan Lalan Kabupaten Muba dan mendapatkan pendampingan secara langsung dari Badan Restorasi Gambut dan Javara serta dukungan penuh dari Bupati Musi Banyuasin Dodi Reza Alex Noerdin. Bahkan, saat ini pemesanan produk-produk tersebut sudah merambah daring.

Menurutnya, JK juga mengapresiasi hasil olahan eco food warga Muba yang mempunyai kemasan ramah lingkungan dan sangat menjual. "Beliau kagum, terlebih saat mengetahui kalau produk Rawang ini diolah dan ditangani langsung oleh warga-warga di Kecamatan Lalan Musi Banyuasin," katanya.

Bahkan Wapres JK juga sangat mendukung produk-produk Rawang untuk dipasarkan hingga ke mancanagera. "Beliau sangat dukung dan berkeyakinan produk Rawang ini akan menjadi produk asli Indonesia yang mendunia, serta inovasi ini langkah konkrit mengedukasi petani dan warga di sekitar lahan gambut," kata dia.

Sementara itu, Bupati Muba Dodi Reza Alex Noerdin menuturkan, Pemkab Muba akan terus mendorong hasil kreativitas warga Muba dan hasil olahan tanaman lahan gambut ini akan disinergikan dengan Bumdes yang ada di Muba.

"Ya, sebagian wilayah di Muba ini kan berupa lahan gambut, ini wujud inovasi warga yang ada di lahan gambut tentu akan terus didukung produk-produk eco food ini," kata Dodi.

Dodi yang saat ini gencar dengan implementasi program pembangunan hijau dan berkelanjutan tersebut terus berupaya melakukan inovasi-inovasi pengolahan dan pengelolaan hasil sumber daya alam Muba tanpa merusak lingkungan. "Nah, eco food ini menunjukkan kalau Muba terus gencar menjaga lingkungan dan membuat terobosan baru, Muba juga punya eco fashion yakni Gambo Muba dan saat ini juga sudah mendunia dan menjadi tren mode. Terobosan dan inovasi baru seperti ini akan kita terus gencarkan untuk mendukung Muba Maju Berjaya di tahun 2022," katanya.

Let's block ads! (Why?)


http://bit.ly/2IlvG0x
April 09, 2019 at 03:52PM from Republika Online RSS Feed http://bit.ly/2IlvG0x
via IFTTT

No comments:

Post a Comment