REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Timnas Italia menang 2-0 saat menjamu Timnas Yunani pada laga babak kualifikasi Piala Eropa 2020 di Stadion Olimpico pada Ahad (13/10) dini hari. Gol pertama yang bersarang di gawang Yunani hasil tendangan penalti Jorginho pada menit ke-63.
Setelah pertandingan, Jorginho bercanda tentang rekor tendangan penaltinya selama kualifikasi Piala Eropa 2020. Dia juga mengakui bahwa timnya sangat menginginkan tendangan penalti jika mengingat momen mengerikan yang pernah dialami kesebelasannya.
Timnas Italia memang tidak lolos ke Piala Dunia 2018. Tetapi, mereka kini dipastikan lolos ke Piala Eropa 2020 setelah tim asuhan Roberto Mancini ini telah memenangkan tujuh pertandingan dari tujuh kali laganya di Grup J kualifikasi Piala Eropa 2020.
"Hasil pertandingan (di babak kualifikasi) ini fantastis, bila mengingat saat mengerikan yang kami alami dua tahun lalu," kata Jorginho kepada Rai Sport, dilansir dari Football Italia, Ahad (13/10).
Menurut Jorginho, timnya pantas mendapatkan prestasi ini. Dia juga mengaku sangat bahagia karena timnya sangat menginginkan kemenangan mutlak dalam setiap pertandingan.
Jorginho juga mengatakan bahwa dia memiliki tingkat keberhasilan 93,7 persen saat menembak bola dari titik penalti. Dia juga mengaku telah berlatih keras untuk menghadapi adu penalti.
"Penonton di Stadion Olimpico sangat baik malam ini dan saya yakin mereka akan menjadi lebih bersemangat Juni mendatang. Kami akan melakukan segalanya untuk menghibur para pendukung, karena sangat menyenangkan bermain di atmosfer itu," ujarnya.
Gol pertama Italia hari ini dicetak dari tendangan penalti di menit ke-63 akibat pemain Yunani terkena handball. Gol kedua dicetak Bernardeschi di menit ke-78. Pada babak pertama lini pertahanan Yunani memang sulit ditembus. Tapi di babak kedua Italia mampu menembus dan membobolnya.
https://ift.tt/2VAOP3e
October 13, 2019 at 07:00AM from Republika Online RSS Feed https://ift.tt/2VAOP3e
via IFTTT
No comments:
Post a Comment