Pages

Wednesday, December 19, 2018

TKN Jokowi-Ma'ruf Bentuk Timsus untuk Debat Capres-Cawapres

Timsus berisi akademisi dan pakar dari berbagai bidang.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin telah membentuk tim khusus (timsus) untuk menghadapi debat calon presiden (capres) dan cawapres. TKN mengungkapkan, komposisi tim telah diisi sesuai dengan topik-topik debat yang ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU).

"Komposisi tim sesuai dengan bidang keahlian yang ditetapkan bersama KPU, ditambah tentu dengan orang-orang yang memiliki pengalaman dan kemampuan dalam hal narasi dan konten," kata Wakil Ketua TKN Abdul Kadir Karding di Jakarta, Rabu (19/12).

Karding mengatakan, tim nantinya akan berdiskusi dengan pasangan calon terkait materi debat. Dia melanjutkan, hal itu akan dilakukan disela-sela waktu dimana pasangan calon akan selalu di perbarui terkait perkembangan-perkembangan apa yang perlu didiskusikan dan disampaikan.

"Juga kemungkin pertanyaan yang mesti ditanyakan, lalu perkembangan ke depan soal data-data tertentu atau bidang-bidang tertentu," ujar Ketua DPP Partai Kebangkita Bangsa (PKB) itu.

Anggota Dewan Pembina TKN Koalisi Indonesia Kerja (KIK) Romahurmuziy sebelumnya mengatakan, tim pemanangan Jokowi-Ma'ruf telah menyiapkan debat pertama calon presiden dan calon wakil presiden. Dia mengatakan, tim khusus itu berisi akademisi dan para pakar lintas profesi serta didukung oleh sejumlah ahli di 34 sektor kementerian.

KPU diketahui telah menetapkan jadwal debat kandidat calon presiden dan wakil presiden. Debat akan dilaksanakan lima kali. Debat pertama akan dilakukan pada 17 Januari dan dilanjutkan pada 17 Februari, 17 Maret dan 30 maret. Sementara debat kelima masih belum ditentukan waktu dan tanggalnya.

Sejumlah topik yang akan diangkat dalam debat antara lain adalah Hukum, HAM, Korupsi, Terorisme, Energi dan Pangan, SDA dan lingkungan hidup, infrastruktur, Pendidikan, Kesehatan, Ketenagakerjaan, Sosial dan Kebudayaan, Ideologi, Pemerintahan, Hankam, Hubungan Internasional, Ekonomi dan kesejahteraan sosial, keuangan dan investasi, perdagangan dan industri.

Let's block ads! (Why?)


https://ift.tt/2BsETPI
December 19, 2018 at 06:00PM from Republika Online RSS Feed https://ift.tt/2BsETPI
via IFTTT

No comments:

Post a Comment