REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kitab Firdous al-Hikmah berisi tentang sistem pengobatan yang dibuat dalam tujuh bagian. Buku pertama itu dikategorikan sebagai ensiklopedia kedokteran dan dibuat dalam tujuh volume dan 30 bagian, dengan total 360 bab.
Dalam kitabnya itu, al-Tabari membagi ilmu pengobatan dalam beberapa bagian, antara lain: ilmu kesehatan anak dan pertumbuhan anak serta psikologi dan psikoterapi. Di bagian pengobatan dan psikoterapi, al-Tabari menekankan kekuatan antara psikologi dan pengobatan, dan kebutuhan psikoterapi dan konseling pada pelayanan pengobatan pasien.
Menurut Amber Haque, al-Tabari menuliskan dalam risalahnya, untuk mengobati pasien gangguan jiwa membutuhkan konseling dan dan psikoterapi Ia melakukan pendekatan terhadap pasien dengan bantuan konseling, atau mencoba pasiennya mengungkapkan isi hati serta perasaan yang menggangu.
Ia juga mengajarkan agar para dokter, memberikan perhatian, tidak hanya dalam bentuk pengobatan, namun juga dalam bentuk berdialog. Inilah upaya yang diyakini Ali akan membantu suksesnya sebuah pengobatan.
Pemikirannya dalam bidang psikologi banyak mempengaruhi al-Razi. Melalui kitab yang ditulisnya yakni El-Mansuri dan Al-Hawi, al-Razi juga telah berhasil mengungkapkan definisi symptoms (gejala) dan perawat annya untuk menangani sakit mental dan masalah-masalah yang berhubungan dengan kesehatan mental.
Al-Razi juga tercatat sebagai dokter atau psikolog pertama yang membuka ruang psi kiatri di sebuah rumah sakit di Kota Bagh dad.
https://ift.tt/2JMfTKv
March 28, 2019 at 05:00PM from Republika Online RSS Feed https://ift.tt/2JMfTKv
via IFTTT
No comments:
Post a Comment