REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Laode M Syarif berharap agar penggantinya nanti merupakan sosok yang memiliki integritas. Diketahui, Presiden Joko Widodo masih membahas panitia seleksi calon pimpinan KPK.
"Ya, kami berharap ditandatangani segera dan berharap bahwa orang-orang yang di pansel itu adalah orang-orang yang terkenal integritasnya oleh masyarakat Indonesia dan orang-orang yang mengerti tata kerja di KPK," ujar Syarif di Gedung KPK Jakarta, Rabu (15/5).
Ia pun berharap, lima pimpinan KPK yang terpilih nanti melanjutkan apa yang telah dirintis oleh pimpinan KPK di era Agus Rahardjo cs. Terutama, penindakan tindak pidana korporasi yang baru saja dimulai di KPK Jilid ke-IV.
"Melanjutkan apa yg telah dirintis oleh ini kan jilid kelima mereka ya, semoga lebih banyak lagi kasus yang ditangani yang berikutnya kalau tindak pidana korporasi baru kita mulai ini mudah-mudahan yang akan datang menjadi lebih banyak lebih masif lagi," harap Syarif.
Kemudian, dari segi koordinator wilayah diharapkan KPK bisa lebih matang. Diketahui, saat ini KPK mendirikan 9 koordinator wilayah sebagai semacam cabang KPK untuk fokus pada daerah tertentu.
"Jadi, ada orang-orang tertentu yang fokus pada daerah tertentu dan yang terakhir Kami ingin mewariskan ini ACLC sebagai pusat pembelajaran bukan cuma terkenal di Indonesia tapi di negara-negara lain," ucapnya.
http://bit.ly/2Hm4JsV
May 15, 2019 at 03:45PM from Republika Online RSS Feed http://bit.ly/2Hm4JsV
via IFTTT
No comments:
Post a Comment