REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aktris yang juga seorang ibu, Natasha Rizky mengungkapkan anaknya yang kedua ternyata alergi terhadap susu sapi. Namun ia memiliki cara tersendiri mengatasi alergi susu sapi pada anaknya.
Istri dari musisi Desta ini, mengungkapkan sejak kecil anaknya sudah menunjukkan gejala alergi terhadap susu sapi. Gejala yang muncul seperti ruam dan merah pada kulit. Gejala lain yang muncul adalah diare.
"Dari awal gejala sudah nampak. Saya juga kurang paham selama ini. Setelah dikonsultasikan ke dokter tentang gejala tersebut, ternyata Mishka tidak cocok alergi susu sapi," ujarnya di sela acara Media Gathering dan peluncuran inovasi baru SGM Eksplor Advance+ Soya, beberapa waktu lalu.
Wanita yang akrab disapa Acha ini mengaku awalnya tidak mengira anaknya alergi susu sapi. Karena dia dan suami tidak ada riwayat alergi susu sapi, meski memiliki riwayat alergi lainnya.
Awalnya ia hanya berpikir merah-merah pada kulit Mishka karena digigit serangga. Namun ketika mulai diare dan gejala lainnya muncul bersamaan, ia mulai khawatir.
Setelah berdiskusi dengan suami, langkah pertama yang dilakukan adalah konsultasi ke dokter. Atas penjelasan dokter, akhirnya Acha bisa menemukan alternatif protein lain untuk tumbuh kembang anaknya yang alergi susu sapi.
Dokter kemudian menyarankan untuk mulai mengeliminasi produk turunan susu sapi kurang lebih dua minggu. Dokter menyarankan konsumsi formula soya. "Awalnya khawatir, ragu. Tapi karena sudah konsultasi ke dokter saya jauh lebih tenang," ungkapnya
Mishka mulai mengonsumsi susu soya sejak di bawah usia setahun. Ternyata Mishka menyukai rasanya. Saat ini sudah tiga tahun lamanya ia mengonsumsinya.
"Sempat khawatir terganggu, takutnya tumbuh kembang terhambat tidak seperti anak-anak lain. Akhirnya Alhamdulillah coba alternatif lain dengan formula soya tetap sama kok kaya anak susu sapi. Anak bisa jadi generasi maju," ujarnya.
Dalam memberikan susu soya, Acha mengaku memberikannya secara perlahan tidak memaksakan. "Pintar-pintar kita sebagai orang tua harus tahu bagaimana caranya ke anak. Jangan sampai memaksa. Cari sela di mana anak bisa diajak atau dirayu dengan versi anak-anak," ujarnya.
Selain ke dokter, Acha juga mendapatkan dukungan dari kelaurga terutama sang suami. Ia juga memberikan edukasi untuk keluarganya. "Kadang suka bikin drop kalau neneknya tidak mengerti dan bertanya kalau Miska tidak cocok ini itu bagaimana nanti? Jangan sedikit-sedikit baper, drop merasa beda. Jangan terlalu kemakan sama omongan orang. Karena orang tidak tahu situasi kita seperti apa. Kita drop terus, tidak maju-maju. Harus tahan banting terhadap provokator orang lain," ujarnya.
https://ift.tt/3485NtC
August 30, 2019 at 08:10AM from Republika Online RSS Feed https://ift.tt/3485NtC
via IFTTT
No comments:
Post a Comment