Pages

Monday, January 7, 2019

Lebih dari Seribu Warga Kota Bandung Terjerat Utang Rentenir

Warga yang terjerat utang rentenir mengadukan ke Satgas Anti-Rentenir Bandung.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Satuan Tugas Anti-Rentenir Kota Bandung menerima sebanyak 1.171 pengaduan yang terkait dengan utang rentenir. Sebagian besar warga yang mengadukan kasus rentenir menerima intimidasi.

Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung membentuk Satuan Tugas (Satgas) Anti-Rentenir pada 2017 lalu. Ketua harian Satgas Anti-Rentenir Saji Sonjaya mengatakan sejak diresmikan pada 14 Desember 2017 lalu, ribuan korban rentenir sudah mengadu ke satgas. Mereka mengadu langsung ke kantor Satgas Anti-Rentenir di Gedung Merdeka.

"Dari semenjak dilaunching 14 desember 2017 sampai sekarang pengaduan ke kita ada 1.171 pengaduan. Itu bersumber dari offline ke kantor sambil kumpulin berkas cukup tiga yakni KTP, KK, dan rincian utang," kata Saji usai rapat dengan Wali Kota Bandung Oded M. Danial di Balai Kota Bandung, Senin (7/1).

Saji mengatakan pihaknya menangani kasus korban rentenir yang merupakan warga Kota Bandung. Dengan jumlah dana utang mencapai maksimal Rp 10 juta.

Ia menyebutkan para korban kebanyakan tidak bisa membayar pinjamannya ke renternir. Sementara bunga dari pinjamannya sudah berkali-kali lipat. Para korban pun umumnya mendapatkan ancaman dan intimidasi dari para lintah darat.

Menurutnya, kasus-kasus yang selama ini ditangani, Satgas membantu memediasi dengan para rentenir. Karena bukan lembaga keuangan, satgas tidak bertugas memberikan uang untuk melunasi utang para korban.

"Kita bantu advokasi mediasi agar utangnya direschedule dan diupayakan dihilangkan bunganya. Dari jumlah itu ada 150 yang diadvokasi ketemu rentenirnya," ujarnya.

Selain mediasi, kata dia, Satgas Anti-Rentenir membantu mengalihkan pinjaman kepada lembaga keuangan lainnya yang menjadi mitra-mitra pihaknya seperti koperasi hingga Baznas.

"Jadi ada juga yang take over pengalihan utang. Pengalihannya dengan mitra-mitra. Kalau misalkan keputusan harus di take over kita mitra dengan satgas. Sumber keuangan untuk membayar rentenir dari mitra. Jadi kan mengurangi bunga," tuturnya.

Ia menuturkan dari jumlah kasus yang ditangani, 40 persen korban berhasil menangani permasalahannya secara mandiri. Setelah mendapatkan pembinaan dan solusi mereka akhirnya terlepas dari jeratan utang dari rentenir.

Ia menyebutkan rata-rata para korban yang ditangani meminjam uang sebesar Rp 1 juta hingga Rp 10 juta. Namun, yang ada di lapangan pinjaman ke rentenir bisa mencapai ratusan juta rupiah. Dengan bunganya rata-rata 20 persen per bulan. 

Menurutnya, 54 persen masyarakat yang terjerat rentenir menggunakan pinjamannya untuk modal usaha. Mereka justru menghindari lembaga keuangan legal yang ada.

"Karena minjam ke rentenir kan lebih cepat, lebih mudah. Karena (pinjam dana) bank harus ada jaminan kalau koperasi harus jadi anggota. Mereka ingin cepat," ujarnya.

Ia pun mengimbau masyarakat untuk tidak tergiur bujuk rayu rentenir. Bagi masyarakat yang membutuhkan bantuan Satgas Anti-Rentenir didorong untuk melapor ke kantornya di Gedung Merdeka, Jalan Sukarno. 

Let's block ads! (Why?)


http://bit.ly/2TwfBaE
January 07, 2019 at 04:11PM from Republika Online RSS Feed http://bit.ly/2TwfBaE
via IFTTT

3 comments:

  1. Jika bank Anda mengatakan tidak kepada Anda untuk pinjaman, ada tempat otentik di mana Anda bisa mendapatkan pinjaman asli. Saya ingin mendapatkan pinjaman institusi yang saya temukan online untuk semua saudara dan saudari Muslim yang mencari pinjaman cepat untuk dengan cepat menyelesaikan masalah yang diinginkan. Saya mendapat pinjaman sebesar Rp.700.000.000,00 dari ibu PERUSAHAAN KARINA ROLAND LOAN yang saya gunakan untuk merenovasi rumah sakit saya dan untuk melengkapi bisnis saya. Saya mendapat pinjaman dari mereka beberapa bulan yang lalu. Saya meminjam dari mereka karena ada banyak perusahaan pinjaman palsu online. Saya juga memperkenalkan saudara saya yang juga mendapat pinjaman sebesar Rp. 500.000.000 PERUSAHAAN PINJAMAN KARINA ROLAND. Sebelum saya menghubungi mereka untuk pinjaman, saya juga melakukan banyak penelitian tentang mereka dan menemukan mereka benar-benar asli. Mereka tidak seperti perusahaan pinjaman barat yang palsu. Jadi saya meminta pinjaman tanpa jaminan dengan mereka. Mereka memberikan pinjaman sesuai dengan hukum dan peraturan Islam. Tidak Perlu Jaminan. Tidak ada biaya tersembunyi. Mereka meminjamkan proses yang cepat dan sederhana. Tetapi Anda harus bisa menyetujuinya. dan Anda juga harus membayar kembali pinjaman mereka pada waktunya. Saya ingin meminta semua muslim sejati dan muslim untuk menghubungi ibu karina yang baik di email atau whatsapp: (karinarolandloancompany@gmail.com) Anda dapat menghubungi saya untuk memberi nasihat juga melalui email (nurraysadiena@gmail.com)

    ReplyDelete
  2. kesaksian nyata dan kabar baik !!!

    Nama saya mohammad, saya baru saja menerima pinjaman saya dan telah dipindahkan ke rekening bank saya, beberapa hari yang lalu saya melamar ke Perusahaan Pinjaman Dangote melalui Lady Jane (Ladyjanealice@gmail.com), saya bertanya kepada Lady jane tentang persyaratan Dangote Loan Perusahaan dan wanita jane mengatakan kepada saya bahwa jika saya memiliki semua persyarataan bahwa pinjaman saya akan ditransfer kepada saya tanpa penundaan

    Dan percayalah sekarang karena pinjaman rp11milyar saya dengan tingkat bunga 2% untuk bisnis Tambang Batubara saya baru saja disetujui dan dipindahkan ke akun saya, ini adalah mimpi yang akan datang, saya berjanji kepada Lady jane bahwa saya akan mengatakan kepada dunia apakah ini benar? dan saya akan memberitahu dunia sekarang karena ini benar

    Anda tidak perlu membayar biayaa pendaftaran, biaya lisensi, mematuhi Perusahaan Pinjaman Dangote dan Anda akan mendapatkan pinjaman Anda

    untuk lebih jelasnya hubungi saya via email: mahammadismali234@gmail.comdan hubungi Dangote Loan Company untuk pinjaman Anda sekarang melalui email Dangotegrouploandepartment@gmail.com

    ReplyDelete
  3. Hari yang baik untuk semua warga negara Indonesia, nama saya Nurul Yudianto, tolong, saya ingin berbagi kesaksian hidup saya yang sebenarnya di sini di platform ini sehingga semua warga negara Indonesia berhati-hati dengan pemberi pinjaman pinjaman di internet

    Setelah beberapa waktu berusaha mendapatkan pinjaman dari lembaga keuangan, dan terus ditolak, saya memutuskan untuk mengajukan pinjaman secara online tetapi saya curang dan kehilangan Rp18,7 juta, kepada seorang wanita di saudi arabia dan Nigeria.

    Saya menjadi sangat putus asa dalam mendapatkan pinjaman, jadi saya berdiskusi dengan teman saya Nyonya Rika Nadia (rikanadia6@gmail.com) yang kemudian memperkenalkan saya kepada Lady Esther, manajer Cabang dari Access Loan Firm, sehingga teman saya meminta saya untuk mendaftar dari LADY ESTHER, jadi saya Menjerit dituangkan dan dihubungi LADY ESTHER. melalui email: (estherpatrick83@gmail.com)

    Saya mengajukan pinjaman sebesar Rp250 juta dengan suku bunga 2%, sehingga pinjaman disetujui dengan mudah tanpa tekanan dan semua persiapan dilakukan dengan transfer kredit, karena tidak memerlukan jaminan dan jaminan untuk pengalihan pinjaman, saya diberitahu untuk mendapatkan sertifikat perjanjian lisensi untuk mentransfer kredit saya dan dalam waktu kurang dari satu setengah jam uang pinjaman telah dimasukkan ke dalam rekening bank saya.

    Saya pikir itu adalah lelucon sampai saya menerima panggilan dari bank saya bahwa akun saya telah dikreditkan dengan jumlah Rp250 juta. Saya sangat senang bahwa akhirnya Tuhan telah menjawab doa-doa saya dengan buku pinjaman dengan pinjaman asli saya, yang telah memberi saya keinginan hati saya.

    Semoga Tuhan memberkati LADY ESTHER untuk mewujudkan kehidupan yang adil bagi saya, jadi saya menyarankan siapa pun yang tertarik untuk mendapatkan pinjaman untuk menghubungi Mrs. LADY ESTHER melalui email: (estherpatrick83@gmail.com) atas pinjaman Anda

    Akhirnya saya ingin berterima kasih kepada Anda semua karena meluangkan waktu untuk membaca kesaksian hidup saya yang sebenarnya tentang kesuksesan saya dan saya berdoa kepada Tuhan untuk melakukan kehendak-Nya dalam hidup Anda. Anda dapat menghubungi saya untuk informasi lebih lanjut melalui email saya: (nurulyudianto2@gmail.com) Salam

    ReplyDelete