Sambut Pemudik, Purwakarta Tambah Spot Foto di Situ Buleud

Pemudik bisa mampir di Situ Buleud untuk beristirahat.

REPUBLIKA.CO.ID, PURWAKARTA -- Dinas Pemuda Olahraga Pariwisata dan Kebudayaan Purwakarta menambah spot foto yang cukup instagamable di area taman air mancur Sri Baduga Situ Buleud.  Kabupaten Purwakarta, akan menjadi daerah lintasan bagi para pemudik baik pengendara roda dua maupun roda empat.

Kabid Pariwisata Dinas Pemuda Olahraga Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Purwakarta, Irfan Suryana, mengatakan, selama bulan puasa pementasan air mancur menari diliburkan. Akan tetapi, area Situ Buleud ini tetap terbuka untuk umum termasuk bagi warga yang ingin ngabuburit ataupun berolahraga.

"Khusus menyambut arus mudik, kita akan menambah lima spot untuk swafoto," ujar Irfan, kepada Republika.co.id, Jumat (17/5).

Lima spot foto itu, yakni rumah bambu khas sunda, lalu empat foto booth. Selain itu, warga juga bisa masuk ke area situ, hanya untuk sekedar memberi makan ribuan ekor ikan. Memberi makan ini dinilai bisa melepaskan lelah ataupun stres akibat seharian bekerja.

Menyambut arus mudik ini pihaknya memersilahkan kepada pemudik untuk singgah sejenak di area Situ Buleud ini. Pemudik bisa berjalan-jalan, ataupun berswafoto sebelum menuju kampung halamannya. Tentu saja, area yang jadi kawasan wisata favorit ini tidak dipungut biaya alias gratis.

Selain Situ Buleud, lanjut Irfan, destinasi wisata yang berada di sepanjang jalur mudik, di antaranya Situ Wanayasa. Jika pemudik, menggunakan jalur selatan dari Purwakarta menuju Subang via Wanayasa, maka bisa singgah sejenak di situ tersebut.

Tak hanya situ, bila memasuki waktu berbuka puasa, pemudik bisa menikmati wisata kuliner khas, yakni Satai Maranggi. Puluhan pedagang satai, siap melayani para pemudik yang melintasi wilayah itu.

Jika pemudik melintasi jalur arteri Purwakarta-Bandung via Sukatani, maka bisa singgah sejenak di Taman Cikao Park. Di objek wisata itu, banyak yang bisa dilihat. Seperti taman satwa, taman lampion ataupun berswafoto di bebatuan yang ada di aliran Sungai Cikao.

Let's block ads! (Why?)

http://bit.ly/30r2Cve
May 19, 2019 at 02:31PM from Republika Online RSS Feed http://bit.ly/30r2Cve
via IFTTT