REPUBLIKA.CO.ID, JJAKARTA -- Maurizio Sarri tak terlalu membesar-besarkan keberhasilan Juventus kembali ke puncak klasemen saat ini. Juventus menggusur Inter Milan di puncak setelah pekan ketujuh setelah kemenangan atas Nerazzurri 2-1 di Giuseppe Meazza, Senin (7/10) dini hari WIB.
“Menyalip di atas berarti sedikit sekarang. Unsur yang paling penting adalah kami bermain dengan baik, dengan karakter dan tekad melawan tim yang telah memenangkan setiap pertandingan sejauh ini,” kata sang pelatih Juventus kepada Sky Sport Italia, dikutip dari Football Italia.
Sarri membuat kejutan dengan memasang Paulo Dybala sebagai starter menggantikan Gonzalo Higuain. Dybala mencetak gol pembuka. Ia kemudian memasukkan Higuain pada babak kedua yang kemudian mencetak gol kemenangan Juventus.
“Kami mulai dengan baik dan memiliki pendekatan yang tepat dalam suasana yang berapi-api, jadi itu pertanda baik,” kata Sarri.
Gol kemenangan yang dicetak Higuain merupakan contoh asli dari Sarriball, merek permainan menyerang ala Sarri. Ada 24 operan cepat dibangun sebelum Pipita membobol gawang Inter yang dijaga Samir Handanovic.
“Tim dengan kualitas bisa melakukan itu. Ketika operan menjadi cair, gol dan peluang mencetak tiba sebagai konsekuensi langsung dari itu," kata Sarri.
Ia menilai Juventus telah membuat langkah maju yang penting dalam bermain dengan operan cepat. Menurut dia, yang perlu dikerjakan adalah mendominasi pertandingan, menguasai daerah, menekan lebih baik dan mengambil inisiatif menyerang dari lawan. Menurut Sarri, ini membuat tim dapat menghabiskan seluruh waktu memainkan bola di daerah lawan.
“Skuad ini terbiasa bertahan jauh lebih dalam, tapi mereka beradaptasi dan kami telah melihat perbaikan yang pasti dalam pengertian itu," kata dia puas..
https://ift.tt/2LR4IPJ
October 07, 2019 at 07:09AM from Republika Online RSS Feed https://ift.tt/2LR4IPJ
via IFTTT
No comments:
Post a Comment